Retnamudiasih.com – Wisata Lubang Sewu terletak di Desa Erorejo Kecamatan Wadaslintang Wonosobo tepatnya di area sekitar waduk Wadaslintang. Untuk menuju ke destinasi ini kamu pergi ke area perbatasan antara Wonosobo dan Kebumen. Untuk perjalanan dari Kota Wonosobo melewati arah Banjarnegara hingga sampai perempatan Sawangan, lalu melewati Kaliwiro dan menuju ke Wadaslintang, sudah terpampang jelas tulisan Desa Wisata Erorejo Lubang Sewu, jarak yang ditempuh jika melalui Wonosobo sekitar 43 km. Lubang sewu erorejo merupakan salah satu wisata alam yang terdapat di Wonosobo yang notabene-nya masih baru.
Berangkat dari tempat saya menginap bersama suami, dan dua teman saya dari alun-alun wonosobo menuju ke lubang sewu erorejo, membutuhkan waktu kurang lebih satu setengah jam lebih, mengingat kondisi jalanan dan jembatan yang banyak mengalami kerusakan, sehingga mau tak mau untuk melewatinya pun kami harus berbesar hati mengantri demi kenyamanan dan keamanan para pengguna jalan.
Sepanjang jalan yang kamu lalui, banyak sekali terdapat pepohonan yang rindang, tinggi menjulang ke atas, sehingga kami merasa kecil berada dibawahnya, namun dengan adanya pepohonan ditepi jalan tersebut membuat kami teduh selama perjalanan. Meski jalan yang kami lalui selain berkelok banyak pasir, juga tak sedikit kami jumpai krikil tajam yang siap menghantam ban motormu jika tidak waspada.
Selama perjalanan saya dan suami memang agak tertinggal, karena banyaknya truk dan mobil besar membuat jarak diantara kami terpisahkan, namun untungnya dua temen saya yang hobi kebut-kebutan di jalan tersebut selalu menunggu kami. Hingga pada akhirnya mereka kebablasan saking kencengnya bawa motor..hahhahaa
Untuk masuk area lubang sewu erorejo ini, tarif per motor Rp 10.000,- dari kawasan tiket hingga masuk, jalanan yang kami lalui lumayan panjang, melewati sekolah, rumah penduduk, pepohonan, de el el. Setelah sampai di lokasi wisata, teman saya berujar, Lohh mana lubangnya? kok penuh air gini? so what. saya baru sekali ini kesini jadi ya mana tahu, mungkin gegara musim hujan kali jadinya lubang-lubang tersebut terendap air. Sudah gitu memang tak banyak wisatawan yang berkunjung, yang saya jumpai disana waktu itu hanya warga yang sedang memancing.
Sebenarnya tempat ini sangatlah indah, hanya saja ketika musim hujan banyak lubang yang terendam air dengan kedalaman tinggi. Kombinasi batuan kapur yang terletak di sepanjang tepi waduk tersebut juga memiliki eksotisme yang lebih menarik, karena berpadu dengan pendar birunya warna air waduk. “Makin indah lagi ketika sore menjelang, dan matahari mulai beranjak ke peraduan, sunset-nya seperti kita berada di tepi pantai.
Ada alasan kenapa kawasan wisata yang terbentuk secara alami disebut Lubang Sewu Erorejo? menurut penuturan warga, dulu kawasan waduk ini banyak sekali lobang yang hanya terlihat ketika air waduk surut. Lubang itu jumlahnya banyak sekali sehingga akhirnya disebut Lubang Sewu (*Lobang Seribu) yang diyakini sebagai salah satu penyebab adanya air di waduk, dan juga ketika air penuh, lubang tersebut menjadi rumah bagi ribuan ikan yang hidup disana.
Batu-batu yang berukuran cukup besar, secara alami membentuk lubang-lubang unik yang jumlahnya sangat banyak, sehingga dinamakan Lubang Sewu. Selain itu, batu-batu tersebut juga membentuk struktur yang sangat indah, berwarna putih seperti batuan kapur. Ya, pesona bebatuan inilah yang menyuguhkan view sangat eksotis, terutama untuk kegiatan fotografi. Tak mengherankan jika banyak orang yang mengadakan foto prewedding di sekitar Lubang Sewu.
Di kawasan wisata lobang sewu atau grand canyon-nya Wonosobo para pengunjung juga bisa mancing sepuasnya dengan menyewa getek atau perahu kecil untuk berkeliling waduk, bisa juga menikmati keindahan pulau di tengan waduk yang bernama desa Kumejing. Meskipun belum banyak juga pedagang makanan, namun fasilitas toilet umum dan gazebo juga sudah ada sehingga para pengunjung bisa leyeh-leyeh menikmati lezatnya pepes ikan dan menikmati keindahan kawasan wisata Lobang Sewu Erorejo.
artikelnya bagus, ijin share di http://ksmtour.com ya, terima kasih
iya mb, silahkan 🙂