Tips & Trik

Selain Ciputra, Berikut 10 Daftar Developer Property Terbesar di Indonesia

Retnamudiasih.com – Ngomong-ngomong soal property apa sih yang ada dibenak kamu? kalau saya sih malah gagal fokus sama aset property  milik Rain dan Kim Tae Hee, yang memiliki kombinasi kekayaan properti dengan total 50 miliar won atau sekira Rp568 miliar. Ebuset, seandainya itu milik saya? pasti siang ini saya udah ada di Maldives main air trus pepotoan disana 🙂 *halusinasi.

Memang bisnis roperty ini sangat menggiurkan. Jangankan para artis, saya pun tergiur untuk terjun juga kesana nanti kalau modalnya sudah ada.  Dulu tiap kali ditanya developer property, taunya ya cuma Ciputra, saat itu barangkali yang lagi ngehits ya Ciputra, atau memang saya aj yang pengetahuannya minim tentang developer property..ahahahaha 🙂

Saat ini tak hanya para developer besar, para developer kecilpun juga sudah mampu mengembangkan lahan sempit dan sejumlah unit rumah berperan di proyek apartemen dan kota mandiri.

10_Daftar_Developer_Property_Terbesar_di_Indonesia2
Sumber foto; google

Tak terkecuali bagi Grup Ciputra misalnya melalui sejumlah anak usahanya seperti, PT Ciputra Development Tbk dan PT Ciputra Property Tbk. Tak hanya itu, bisnis yang dirintis oleh Ir. Ciputra tersebut, sekarang ini terlihat semakin menggurita hingga ke luar negeri.

Berikut 10 Daftar Perusahaan Developer Property terbesar di Indonesia :

1. PT Agung Podomoro Group Tbk (APLN)

Perusahaan pimpinan Trihatma K Haliman ini tercatat memiliki 24 anak usaha dengan proyek yang tersebar di Jakarta, Karawang, Bandung, Bali, Balikpapan dan Makassar. Dalam 10 tahun terakhir ini bahkan perseroan mencatat penyelesaian lebih dari 50 proyek properti. wow.

Konsumen yang perseroan bidik adalah menengah, dengan kisaran projek mulai dari low cost apartment hingga high end apartment selatan Jakarta, high end dan neighbourhood mall, shop houses, hotel dan office tower.

Teranyar, APLN mengumumkan pembelian 51% saham PT Bali Perkasa Sukses (BPS) senilai Rp 256 miliar. BPS memiliki sekitar 4,5 hektar lahan di Seminyak, Bali yang akan dikembangkan menjadi hotel bintang empat atau lima dengan total maksimal 400 kamar.

Baca Juga  Ralali Hadir Menjadi Solusi Tepat Memulai Bisnis Sampingan Kawula Muda

2. PT Agung Sedayu Group


PT Agung Sedayu dikenal memiliki proyek residensial atau pengembangan lahan khusus bidang retail, komersial, perumahan dan apartemen. Agung Sedayu awalnya adalah perusahaan keluarga yang kemudian setelah melewati 40 tahun perjalanan, menjadi sebuah perusahaan profesional dengan pedoman nilai utama; Kepercayaan dan Kesempurnaan.

Perseroan tercatat memiliki proyek Harco Mangga Dua yang mulai dibangun tahun 1991. Proyek yang dikenal menghadirkan barang-barang elektronik, hingga kini masih bertahan dan menjadi tujuan konsumen Jakarta.

Tak berhenti disitu, Agung Sedayu juga membangun Mangga Dua Square serta Kelapa Gading Square. Properti kelas hunian juga dihadirkan seperti Taman Palem yang dibangun diatas tanah sebesar 1500 hektar dan Apartement Seaview yang mewah.

Proyek-proyek lain perseroan yang telah berdiri diantaranya; Bukit Golf Mediterania, City Resort Residences, Darmawangsa Square, Tendean Square, Cibubur Country, Green Mansion, Senayan Golf Residence dan banyak lainnya.

3. PT Alam Sutera Realty Tbk

Perusahaan berdiri tahun 1993 dengan nama PT Adhihutama Manunggal oleh keluarga Harjanto Tirtohadiguno. Alam Sutera berada di kawasan 700 hektar, dan kini memiliki sejumlah proyek Mall @ Alam Sutera, Silkwood Residences, dan Alam Sutera Office Tower.

Perseroan makin dikenal sejak dibukanya akses tol Alam Sutera di km 15 tol Jakarta-Merak, pada tahun 2009 lalu. Proyek Alam Sutera kini telah memiliki 25 kluster, dengan masing-masing terdiri dari 150 hingga 300 unit rumah. Jumlah populasi pun tercatat sekitar 4.500 keluarga.

4. Ciputra Group

Ciputra menjadi salah satu pengembang besar di Indonesia. Melalui PT Ciputra Development Tbk, grup banyak menghadirkan proyek. Teranyar perseroan segera merampungkan proyek Ciputra World Jakarta I dan II. Segera disusul CWJ ketiga. Tiga proyek ini berada di lokasi strategis, Jalan DR. Satrio.

Baca Juga  3 Cara Terbaik Berinvestasi Emas

Perseroan hingga April mencatat marketing sales Rp 2,1 triliun. Bulan yang sama Ciputra Development melalui anak usahanya, CTRS meluncurkan 200 unit SOHO sebagai bagian dari fase ke-2 pembangunan Ciputra World Surabaya.

Penjualan proyek diatas sudah mencapai 78 unit SOHO. Selain peluncuran ini, CTRA tengah mempersiapkan peluncuran proyek perumahan baru di Pangkalpinang, Pontianak, Pekanbaru, Cirebon, Yogyakarta, Semarang, Medan dan Palu.

5. PT Intiland Development Tbk

Intiland menjadi pengembang besar lain dengan beberapa proyek perkantoran, residensial hingga kawasan industri di Ngoro, Surabaya. Selain proyek Intiland Tower, perseroan juga memiliki The Regatta, kondominium tepi pantai mewah di Pluit, Jakarta Utara.

Pengembangan kawasan pemukiman utama di Surabaya, Graha Famili telah menjadi salah satu kawasan perumahan paling prestisius. Selain itu, Serenia Hills di Jakarta Selatan dan Graha Natura di Surabaya hadir. 60% dari total rumah Serenia Hillls telah laku terjual. Serenia ditargetkan mampu meraih penjualan Rp1,2 triliun.

6. PT Lippo Karawaci Tbk

Perusahaan grup keluarga Riyadi ini menjadi salah satu yang terbesar di Jakarta. Banyak mega proyek perseroan yang kini dalam proses penyelesaian, mulai dari St. Moritz hingga Kemang Village. Perseroan mencatat memiliki kapitalisasi pasar Rp 16,4 triliun di Bursa Efek Indonesia. Lippo memiliki ragam bisnis properti, mulai dari divisi usaha Hospitals yang menyumbang pendapatan Rp 402 miliar di triwulan I-2012, serta divisi residential atau township Rp 547 miliar.

7. PT Pakuwon Jati Tbk

Pakuwon Jati merupakan perusahaan properti dengan fokus pengembangan super blok. Proyek perdananya Tunjungan dan Pakuwon City di Surabaya, kemudian menjalar hingga Jakarta. Gandaria City, Kota Kasablanka adalah beberapa diantara proyeknya di ibukota.

Perseroan tahun ini membidik pendapatan Rp 1,97 triliun atau naik 33% dari periode sebelumnya. Marketing sales juga diharapkan naik menjadi Rp 1,8 triliun. Khusus pengembangan Kota Kasablanka akan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama, Juli nanti kami membuka Mal Kota Kasablanka. Selain itu tahun ini PWON melanjutkan pembangunan dua tower apartemen Educity di superblok Pakuwon City, Surabaya Timur.

Baca Juga  5 Cara Meningkatkan Pengunjung Blog Dengan Cepat

8. PT Paramount Serpong

Perusahaan yang satu ini menjadi salah satu pengembang besar di Serpong yang memiliki 550 ha di kawasan strategis di Gading Serpong. Hotel Aston Paramount Serpong, Apartemen Paramount Residences, Apartemen Paramount Skyline, Rumah Sakit Bethsaida, Hotel Fave adalah beberapa proyek yang siap diselesaikan perseroan.

Hingga Mei tercatat perseroan membukukan marketing sales Rp 1,3 triliun, dari hasil penjualan apartemen, perumahan serta ruko.

9. PT Summarecon Agung Tbk

Perseroan dikenal luas atas keberhasilan beberapa proyeknya, seperti Summarecon Gading dan Summarecon Serpong. Teranyar perseroan fokus pada pengembangan kawasan hunian baru terintegrasi Summarecon Bekasi.

Summarecon merupakan pengembang yang menyediakan rumah hunian dan komersial yang dijual. Perseroan juga banyak dipuji karena memiliki manajemen properti yang baik. Beberapa proyek yang sedang diselesaikan perseroan adalah Lotus Lakeside Residence, Maple Residence, Sinpasa Commercial, dan Orchard Square 2.

Khusus Bekasi, Summarecon siap membangun Summarecon Mall Bekasi. Mal tiga lantai ini akan menempati lahan seluas 80 ribu m2. Di Bekasi perseroan memiliki luas lahan mencapai 240 ha.

10. Sinarmas Land

Sinarmas Land merupakan grup besar Eka Tjipta yang fokus pada bisnis real estate. Dua anak usaha besar Sinarmas Land adalah Bumi Serpong Damai dan Duta Pertiwi. Sinarmas Land memiliki lebih dari 40 proyek besar. Perseroan juga memiliki lebih dari 10 ribu ha landbank.

BSD City dikenal pula sebagai kota mandiri pertama yang berhasil dibangun. Selain itu perseroan menjadi pelopor dalam pengembangan konsep perumahan kluster pada proyek Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan lain-lain). Berbagai pusat komersial dengan brand Trade Center (ITC) di Indonesia juga dimiliki perseroan.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *